You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Saluran Jalan Dwiwarna Raya Sudah Berfungsi Normal
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

Saluran di Jl Dwiwarna Raya Kembali Normal

Setelah hampir 30 tahun tidak dikeruk lantaran terhalang puluhan bangunan liar, saluran air di Jalan Dwiwarna Raya, Kelurahan Kartini, Sawah Besar, Jakarta Pusat, kembali berfungsi normal.

Sebelumnya kalau hujan deras ketinggian air bisa sampai satu meter

Pantauan Beritajakarta.com, saluran yang sebelumnya dipenuhi sampah hingga ketinggiam dua meter, saat ini terlihat sudah tuntas dibersihkan. Turap saluran pun sudah ditinggikan agar bisa menampung lebih banyak air saat musim hujan.

Normalisasi Saluran Jl Dwi Warna Raya Terkendala

Seluruh bangunan yang berdiri di atas saluran terlihat sudah rampung dibongkar. Agar mudah dibersihkan di setiap tiga meter saluran dibuatkan palka yang bisa dibuka tutup untuk membersihkan saluran.

Lurah Kartini, Leo Tantino mengatakan, saat ini proses penurapan sudah mencapai tahap akhir. Dalam waktu dekat sisa sampah yang masih dibuang warga sekitar akan dibersihkan kembali.

"Salurannya sudah normal, tingginya dua meter dan lebar 1,5 meter. Ini semua bisa terwujud karena berkat kerjasama dari tingkat wali kota hingga warga yang mendukung," kata Leo, Rabu (9/12).

Leo berharap tuntasnya pembersihan saluran bisa berdampak positif bagi warga di sana. Kawasan yang selama 30 tahun terakhir selalu kerap tergenang banjir saat hujan, kini sudah tidak lagi tergenang air.

"Kita harap nanti bisa dibuat tanaman pot di atasnya agar lebih terlihat nyaman. Kita juga sudah koordinasi ke Suku Dinas Bina Marga agar jalan ditinggikan dan dapat seimbang dengan turap yang sudah lebih dulu ditinggikan," ujar Leo.

Ketua RW 01, Kelurahan Kartini, Jhoni menyebutkan, atan nama warga, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI yang sudah menuntaskan pembersihan saluran tersebut dari sampah.

"Sebelumnya kalau hujan deras ketinggian air bisa sampai satu meter. Sekarang sudah beberapa hari terakhir hujan tidak ada banjir sama sekali," jelas Jhon.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1212 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1089 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1034 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye814 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye768 personBudhi Firmansyah Surapati